Rabu, 31 Juli 2019


Untuk menginstal Windows 10 pada komputer dan laptop:
  1. Nyalakan komputer atau Laptop. Khusus yang memakai Flashdisk sebagai media instalasi, masukan terlebih dahulu Flashdisknya sebelum PC dinyalakan, agar terdeteksi sama PC.
  2. Atur “Boot” atau “Booting” Pertama di Menu BIOS atau UEFI (Tampilan bermacam-macam tergantung MERK).

    Masuk Menu BIOS dengan menekan tombol “Del” terus-menerus dengan cepat SAAT menyalakan PC, mungkin pada merk lain dapat mencoba menekan tombol F1 / F2 / F9 / F10. Mungkin juga sambil menekan tombol “fn” sama-sama dengan F1 / F2 dst, supaya tombol tersebut berfungsi.
    Sesudah masuk Menu “BIOS”, kemudian cari “Boot” dan Pastikan Booting pertama menggunakan DVD ATAU Flashdisk sebagai medianya. Boot ini pada merk lain terkadang harus dicari dan disesuaikan, cari aja sampe ketemu.
  3. Masukan DVD Windows 10 buat yang memakai drive-optic sebagai medianya.
  4. Jika pengaturan Boot sudah benar, maka simpan atau “save” dan “restart”, nanti akan tampil seperti gambar dibawah, kemudian tekan ENTER untuk memulai proses instalasinya.



    5. Pilih Bahasa “English” kemudian klik “Next”


    6. Klik “Install now” untuk melanjutkan.

    7. Masukan “Product Key” windows 10.


    8. Klik kotak kecil “I Accept the license terms”, dan kemudian klik “Next”.



   9. Pilih “Custom: Install Windows only (Advanced)”. Ini adalah prosedur “Clean Install” dan mulai instalasi dari awal agar sistem operasi terbebas dari virus dan bersih.



   10. Atur Partisi untuk memilih penginstalan sistem sesuai dengan keinginan. Tapi harap di ingat Partisi sistem operasi sebelumnya harus dihapus dengan menekan “Delete” kemudian ganti dengan partisi baru. Pengaturan ini bisa dilakuin memakai kursor mouse yang di atur pada partisi tertentu, nanti tombol pengaturan lengkap akan tersedia.


    • “New” untuk membuat Partisi baru.
    • “Delete” untuk menghapus Partisi.
    • “Format” untuk format Partisi.
    • Harap diperhatikan, Pastikan Partisi yang berisi data penting tidak terhapus, ini merupakan langkah yang sangat penting dan harus hati-hati, dan jika tidak yakin simpan aja dulu data penting pada tempat lain yang aman dan ulangi lagi prosesnya dari awal.
    • Atur kursor pada partisi yang diinginkan untuk instalasi windows yang baru, kemudian klik Next seperti gambar di atas untuk melanjutkan.

        11. Memulai proses transfer dan instalasi secara otomatis.

    Tahap ini berlangsung otomatis, nanti akan restart juga secara otomatis selama beberapa kali dan biarkan saja jangan klik apapun sampai pada gambar berikutnya.
    Kalo waktu proses ini ada “error” (getting files ready for installation), itu artinya memori
    kurang bagus alias rusak, bisa di coba ulang kembali prosesnya atau ganti memorinya.
    12. Bagi yang memakai Flashdisk, maka Flashdisknya WAJIB dicabut ketika restart, agar tidak terjadi pengulangan.

    13. Setelah restart otomatis beberapa kali, nanti diminta memasukan data nama danpengaturan, bisa diisi bebas.

    14. Kalo udah mengisi datanya nanti terlihat gambar berikutnya seperti ini.


       14. Selesai.


    CATATAN... !!!
    Harap diperhatika setiap selesai instalasi, bagusnya cek juga driver-windows seperti Graphics driver, Audio, Network, atau yang berhubungan sesuai merknya. Driver sangat PENTING untuk menjaga performa PC agar maksimal, berpengaruh sama kerjanya aplikasi. Biasanya Driver ada di CD/DVD terpisah dikasih waktu membeli Laptop atau Komputer, kalo ga punya harus download dari internet. Tapi Pada sebagian besar Merk Modern, biasanya ini ga perlu juga, soalnya sudah terintegrasi sama sistem.


    0 komentar:

    Posting Komentar

    Categories

    Ewokz Sudrazat

    Contact Us

    Nama

    Email *

    Pesan *

    Cari Blog Ini

    SAGALA CARA

    SAGALA CARA
    Channel Youtube

    Ewokztutor.blogspot.com

    Blog ini sengaja di buat untuk saling berbagi ilmu dan apa bili ada kesalahan mohon maaf karena saya juga manusia yang tidak luput dari kesalahan