Jumat, 02 Agustus 2019

Bahasa Pemrograman – Kamu pasti tahu apa itu facebook, twitter, kaskus, gojek, mesin harga di alfamart ataupun aplikasi-aplikasi game yang kamu mainkan. Nah, bagaimana cara membuat itu semua? jawaban sederhananya adalah dengan menggunakan bahasa pemrograman.
Bahasa pemrogaman ini banyak sekali, entah itu bahasa yang digunakan untuk membuat program-program komputer, mobile ataupun perangkat mesin. Bahasa pemrograman akan menerjemahkan baris-baris instruksi yang dibuat programmer menjadi bahasa yang dimengerti oleh mesin.
Untuk lebih jelasnya. Dalam artikel singkat ini kita akan membahas apa itu bahasa pemrograman dan beberapa macam bahasa pemrograman dan contohnya.

Pengertian Bahasa Pemrograman



Hasil gambar untuk Macam Macam Bahasa Pemrograman



Bahasa pemrograman adalah bahasa yang dapat menerjemahkan perintah-perintah yang diberikan pengguna menjadi bahasa yang dapat dipahami dan dijalankan mesin komputer. Seperti diketahui komputer hanya mengerti intruksi dalam bentuk biner (bit bit bernilai 0 atau 1).
Contoh dari program yang dihasilkan dari bahasa komputer ini misalnya aplikasi kasir, aplikasi-aplikasi android, situs-situs website seperti bukalapak, tokopedia dan sebagainya.
Jumlah bahasa pemrograman sangat banyak dan diantara bahasa pemrograman yang
terkenal adalah bahasa Java, C, C++, PHP, phyton, basic, Cobol dll.

Tingkatan Bahasa Pemograman





Tingkatan bahasa pemrograman ini dapat dibagi menjadi 3 kategori, antara lain :
  1. Bahasa Tingkat Tinggi

Bahasa pemrogaman tingkat tinggi ini mempunyai ciri yang mudah dimengerti oleh siapa saja, karena memiliki kedekatan terhadap bahasa sehari-hari. Suatu pernyataan dari program akan diterjemahkan pada sebuah atau juga beberapa mesin menggunakan compiler.
Adapun contoh dari bahasa tingkat tinggi ini adalah basic, C++, C, Cobol, pascal, Fortran, Java, Net, dll.

  1. Bahasa Tingkat Menengah

Bahasa tingkat menengah, disebut demikian, karena jenis bahasa ini tidak dapat masuk ke dalam jenis bahasa tingkat tinggi atau tingkat rendah. Adapun contoh dari bahasa tingkat menengah ini adalah bahasa C.


  1. Bahasa Tingkat Rendah


Jenis bahasa tingkat rendah atau low level language ini adalah bahasa pemrograman yang lebih ditujukan pada mesin. Maksudnya adalah karena jenis bahasa ini lebih dekat dengan bahasa mesin dibandingkan dengan bahasa manusia. Contoh dari bahasa tingkat rendah ini adalah bahasa assembly.
Kenapa bahasa pemrograman ini sangat sulit.
  • Materi yang satu ini sulit dipelajari, seorang programmer harus mengerti berbagai seluk beluk perangkat keras yang digunakan.
  • Bahasa assembly yang digunakan untuk satu jenis mikroprosesor dengan lainnya tentunya jauh berbeda, karena belum ada standarisasinya. Adapun contoh untuk bahasa assembly yang biasanya diguankan untuk mikroprosesor ini adalah intel 8088.

Macam Macam Bahasa Pemograman

Hasil gambar untuk Macam Macam Bahasa Pemrograman
Jenis atau macam-macam bahasa pemrograman yang ada saat ini memang cukup banyak, hal ini tentunya berkaitan dengan fungsi dari bahasa tersebut. Berikut ini adalah beberapa bahasa pemrograman yang banyak digunakan, antara lain :
  • Assembly Language
  • Basic
  • C
  • C++
  • Cobol
  • Delphi
  • Erlang
  • Elixir
  • Fortran
  • Golo
  • Java
  • Json
  • Kotlin
  • Lisp
  • LFE
  • Pascal
  • Php
  • Python
  • Ruby
  • Swift
  • SQL
  • Snobol
  • Strach
  • Spark
  • T-Sql
  • Tynker
  • Visual Foxpro
  • Visual Fortran
  • Visual Basic
  • Visual Basic.net

1. Bahasa C

Bahasa C ini dapat dikategorikan sebagai bahasa induk dari berbagai macam bahasa pemrograman lainnya. Bahasa pemrograman yang satu ini sudah dikembangkan sejak tahun 70-an, ini yang membuat bahasa yang satu ini sebagai bahasa pemrograman tertua.
Walau saat ini bahasa yang satu ini sudah jarang digunakan, namun bahasa yang satu ini menjadi acuan bagi pembentukan bahasa pemrograman lainnya, antara lain bahasa C++, C#, dll.
Saat ini bahasa C biasanya digunakan sebagai media pembelajaran untuk para siswa dalam mengembangkan sebuah software.

2. Java

Ini adalah salah satu jenis bahasa yang umum ditemukan dimana saja, baik di komputer, ponsel pintar, dll. Ada banyak sekali keunggulan dari Java ini, antara lain sifatnya yang multi platform, yang artinya, bahasa ini dapat digunakan untuk berbagai macam sistem operasi dan basis software yang lain.
Keunggulan lain dari bahasa Java ini adalah mudah dikembangkan, mudah dalam menyusun scrip, dll.

3. PHP

Ini adalah salah satu bahasa pemrograman yang tidak kalah poluler di kalangan pengembang dan juga developer di situs-situs internet. PHP ini sendiri adalah singkatan dari Hypertext Pre-Processor, dimana ini adalah salah satu bahasa yang biasanya digunakan untuk mengembangkan sebuah situs yang ada di dalam jaringan internet.
Yang artinya, ketika Anda akan membuat sebuah situs, maka Anda akan membutuhkan bahasa pemrograman yang satu ini, untuk mengintegrasikan managemen data base yang ada. Keunggulan menggunakan bahasa yang satu ini antara lain bahasa pemrograman yang sifatnya gratis, dapat membuat dan mengembangkan website secara dinamis, berkat adanya fitur server side scripting, dll.

4. Basic

Ini adalah salah satu bahasa pemrogaman yang dikembangkan oleh raksasa teknologi yang ada, yaitu Microsoft. Ini adalah sebuah bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi, yang berjalan menggunakan operasi windows. Fitur-fitur yang ada dalam VB atau Visual Basic ini cukup beragam, dan termasuk salah satu bahasa pemrograman yang cukup terkenal.
Bahasa pemrograman ini biasanya digunakan untuk mengembangkan software yang sederhana, seperti program absensi, kalkulator, program akuntansi, dll.

5. Python

Nama bahasa pemrograman yang satu ini memang sama dengan salah satu jenis olah predator yang terkenal ganas. Bahasa pemrograman yang digunakan cenderung sederhana, dan juga mudah dipahami. Python termasuk bahasa yang multifungsi, karena dapat mengembangkan sebuah aplikasi dan juga software.
Termasuk bahasa pemrograman tingkat tinggi, yang artinya bahasa yang satu ini dapat manusia dapat membaca program yang satu ini. Bahas yang satu ini biasanya digunakan untuk membuat berbagai macam aplikasi, software, dll.

6. JavaScript
Bahasa JavaScript ini berbeda dengan bahasa Java. Dimana Java vokus pada pemgembangan software dan juga aplikasi berbasis OS dan juga Non OS. Sedangkan JavaScrip lebih memfokuskan diri pada bahas pemrograman yang biasanya digunakan untuk mengembangkan website.
Cukup banyak website yang dikembangkan dengan JavaScrip sebagai bahasa pemrograman utamanya.
Keunggulan menggunakan bahasa yang satu ini, adalah mampu mengembangkan sebuah situs, juga website, dengan penampilan visual yang interaktif dan juga menarik.

Terimakasih Semoga Bermanfaat
Hasil gambar untuk google photo
Google Photos merupakan layanan berbagi dan penyimpanan foto yang dikembangkan oleh Google. Layanan ini muncul sejak Mei 2015 dari Google+, jejaring sosial perusahaan. Perangkat canggih ini berfungsi memberikan pengguna penyimpanan gratis tanpa batas untuk foto hingga 16 megapiksel dan video hingga resolusi 1080p. Lantas, apa saja alasan kamu harus menyimpan koleksi foto di Google Photos ini? Dapatkan informasi lengkap alasannya di bawah ini!

Dilengkapi fitur pencarian

Google Photos lebih dari sekadar tempat penyimpanan foto sederhana. Layanan ini dapat mencadangkan fotomu di beberapa perangkat, dilengkapi dengan fitur organisasi otomatis, dan alat pencarian pintar. Dengan begitu, kamu dapat dengan mudah berbagi album dan gambar dengan orang lain dan memungkinkan komentar item yang dibagikan. Sekilas, perangkat ini mungkin terlihat seperti aplikasi Galeri lainnya, namun sebenarnya galeri penyimpan foto ini memiliki lebih banyak kesamaan dengan Google Drive. Aplikasi ini juga tersedia untuk Android, iOS, dan desktop.
Nah, salah satu fitur yang membuat Google Photos spesial adalah fitur pencariannya. Perangkat ini secara otomatis memberikan tag ke fotomu berdasarkan lokasi, pengenalan wajah, dan jenis gambar (selfiescreenshot, dan video) kemudian membuat folder untuk masing-masing foto. Aplikasi ini bahkan mampu mengklasifikasikan hewan dan benda. Kamu juga bisa menggunakan istilah pencarian apapun untuk menemukan foto tertentu, seperti lokasi atau subjek. Fungsinya yang akurat membuat fitur ini menjadi alasan utama kamu harus menggunakan Google Photos.

Menyediakan ruang penyimpanan foto yang besar dan gratis

Sering menggunakan aplikasi penyimpanan foto yang cepat penuh sehingga membuatmu bingung? Jika pengalaman seperti itu menganggumu, ini waktu yang tepat untuk beralih menggunakan Google Photos. Kamu kini tak perlu khawatir tentang ruang penyimpanan foto yang terbatas hanya sebesar 10 atau 20 GB saja. Kamu bisa memasukkan sebanyak mungkin foto  tanpa perlu khawatir kekurangan ruang penyimpanan. Dengan catatan, Google akan mengompresi fotomu (foto yang lebih besar dari 16 megapiksel dan video dengan resolusi lebih dari 1080p).
Tak ingin ada kompresi? Tidak perlu khawatir. Perangkat ini juga dapat menyimpan fotomu apa adanya, tanpa kompresi. Namun, foto yang kamu unggah dengan cara tersebut akan dihitung berdasarkan kuota penyimpananmu di beberapa aplikasi Google, termasuk Gmail. Nah, bila mendapatkan penyimpanan tanpa batas adalah prioritas, kamu harusnya tidak masalah dengan kompresi yang dilakukan Google ini. Lagipula, ini gratis!

Hasil foto dan video yang dikompresi sama sekali tidak mencolok

Memanfaat Google Photos yang gratis memang membuatmu harus menerima foto dan video yang dikompresi, tapi itu bukan masalah. Karena hasil foto dan video yang dikompresi tersebut sama sekali tidak mencolok, bahkan kadang tak terlihat. Setelah kamu mengunggah foto atau videomu, kamu hampir tidak bisa menemukan perbedaannya bahkan setelah dikompresi. Dengan pengecualian penggunaan tampilan retina oleh fotografer profesional dan videografer, resolusi terkompresi dari foto dan videomu harusnya tidak menjadi masalah besar.

Penyimpanan Cloud dan backup

Satu lagi alasan mengapa kamu harus menyimpan koleksi foto menggunakan Google Photos, yakni penyimpanan cloud dan backup. Apa maksudnya? Jadi, perangkat ini dapat mencadangkan semua foto dan videomu ke cloud, sehingga kamu dapat mengaksesnya dari perangkat lain, termasuk desktop dan tablet. Apabila kamu khawatir akan menggunakan terlalu banyak data, kamu dapat mengatur fungsi backup dilakukan hanya menggunakan Wi-Fi. Kamu pun dapat memilih untuk backup versi asli yang tidak terkompresi ataupun versi “high-quality” yang terkompresi.

Itulah beberapa alasan kenapa kamu harus menyimpan koleksi foto di Google Photos. Dengan banyak manfaat yang ditawarkan, penggunaan fitur canggih ini sangat pantas untuk kamu pertimbangkan.Trimakasih dan Semoga bermanfaat!

Categories

Ewokz Sudrazat

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Cari Blog Ini

SAGALA CARA

SAGALA CARA
Channel Youtube

Ewokztutor.blogspot.com

Blog ini sengaja di buat untuk saling berbagi ilmu dan apa bili ada kesalahan mohon maaf karena saya juga manusia yang tidak luput dari kesalahan